Apanya yang mau
dipersaingkan untuk di nilai ?
Metode evaluasi untuk pekerjaan
konstruksi ada tiga yaitu
a. Sistem
gugur
b. Sistem
gugur dengan ambang batas
c. Sistem
nilai
d. Sistem
biaya selama umur ekonomis
Bagaimana penggunaan sistem nilai
untuk pekerjaan konstruksi ?
Apanya yang mau
dipersaingkan untuk di nilai ?
Dalam pekerjaan konstruksi untuk evaluasi
sistem nilai jarang digunakan, kemungkinan dapat dipergunakan di pengadaan
terintegrasi seperti di design & build, EPC, PBC dsb.
Umumnya pengadaan konstruksi dengan
menggunakan sistem gugur.
Bagaimana dengan sistem gugur
dengan ambang batas. Penggunaan penilaian dengan ambang batas memungkinkan
adanya subyektifitas dari para penilai ketika tidak dapat membuat kriterai yang
tepat.
Dalam Permen PU 31 tahun 2015,
penggunaan sistem gugur dengan ambang batas, di batasi penggunaannya, penetapan
kriterianya harus mendapat ijin / persetujuan eselon 1.
Jadi sebaiknya membuat metode
evaluasi di pengadaan jasa konstruksi dengan sistem gugur saja, yaitu dengan
menetapkan kriteria yang harus dipenuhi, dan agar diingat kriteria yang harus
dipenuhi jangan berlebih-lebihan, misal pekerjaan sederhana saja kok minta
tenaga SKA, bahkan minta banyak lagi, memangnya mereka nanti ( para tenaga SKA
akan berperan dan hadir selama pelaksanaan kontrak konstruksi ??? ).
0 Comments