ANALISA BOW atau analisa harga pekerjaan untuk pekerjaan
konstruksi berdasar Burgelijke Openbare
Werken yang dibuat Februari tahun 1921
Analisa ini dibuat oleh
pemerintah kolonial Belanda, bila analisa ini digunakan untuk kondisi sekarang
akan ditemui adanya kesenjangan karena berkembangnya berbagai bahan/barang konstruksi
dan berbagai alat-alat untuk pekerjaan
konstruksi. Bahan/barang konstruksi yang dulu tidak ada seperti produk beton cetak.
Penggunaan BOW dalam masa
sekarang akan mengakibatkan biaya atau
HPS lebih tinggi, karena komponen upah yang memerlukan banyak tenaga
kerja, padahal penyelesaian suatu pekerjaan konstruksi sekarang dapat dibantu
oleh pemakaian alat
Selanjutnya pemerintah Indonesia
sekarang telah mengembangkan analisa pekerjaan konstruksi berdasar SNI (standar
Nasional Indonesia)
Dalam kondisi tertentu ketika SNI
tidak dapat diterapkan, misal untuk pengerjaan di daerah yang tidak tersedia
berbagai bahan dan alat, sebagai cara pendekatan,
BOW dapat digunakan. Namun bila pendekatan dengan menggunakan SNI lebih baik
maka silahkan untuk menggunakan SNI dengan modifikasi pada item-item yang tidak
tersedia di daerah itu atau bisa terjadi di daerah itu ada item-item yang lebih
baik daripada yang ada di SNI.
Selanjutnya silahkan klik http://www.mudjisantosa.net/2013/07/analisa-pekerjaan-kosntruksi-berdasar.html
Selanjutnya silahkan klik http://www.mudjisantosa.net/2013/07/analisa-pekerjaan-kosntruksi-berdasar.html
0 Comments