header 2

š˜‰š˜­š˜°š˜Ø š˜Ŗš˜Æš˜Ŗ š˜©š˜¢š˜Æš˜ŗš˜¢ š˜±š˜¦š˜Æš˜„š˜¢š˜±š˜¢š˜µ š˜±š˜³š˜Ŗš˜£š˜¢š˜„š˜Ŗ š˜¶š˜Æš˜µš˜¶š˜¬ š˜®š˜¦š˜Æš˜„š˜¶š˜¬š˜¶š˜Æš˜Ø š˜¬š˜¦š˜®š˜¢š˜«š˜¶š˜¢š˜Æ š˜š˜Æš˜„š˜°š˜Æš˜¦š˜“š˜Ŗš˜¢ š˜®š˜¦š˜­š˜¢š˜­š˜¶š˜Ŗ š˜±š˜¦š˜Æš˜Øš˜¢š˜„š˜¢š˜¢š˜Æ š˜ŗš˜¢š˜Æš˜Ø š˜®š˜¶š˜„š˜¢š˜© , š˜¦š˜§š˜Ŗš˜“š˜Ŗš˜¦š˜Æ,š˜¦š˜§š˜¦š˜¬š˜µš˜Ŗš˜§,š˜µš˜³š˜¢š˜Æš˜“š˜±š˜¢š˜³š˜¢š˜Æ,š˜£š˜¦š˜³š˜“š˜¢š˜Ŗš˜Æš˜Ø, š˜¢š˜„š˜Ŗš˜­/š˜µš˜Ŗš˜„š˜¢š˜¬ š˜„š˜Ŗš˜“š˜¬š˜³š˜Ŗš˜®š˜Ŗš˜Æš˜¢š˜µš˜Ŗš˜§ š˜„š˜¢š˜Æ š˜¢š˜¬š˜¶š˜Æš˜µš˜¢š˜£š˜¦š˜­.

Pengadaan untuk atlit

1. Bagaimana pengadaan alat olahraga untuk  atlet pekan olahraga ?
2. Bagaimana pengadaan makanan dan minuman yang memiliki spesifikasi tertentu untuk tiap cabang olahraga.

Tanggapan


1. Berdasarkan Peraturan Presiden Nomor 70 Tahun 2012 tentang Perubahan Kedua Atas Peraturan Presiden Nomor 54 Tahun 2010 tentang Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah pasal 36 ayat (1). Pemilihan Penyedia Barang/Pekerjaan Konstruksi/Jasa lainnya pada prinsipnya dilakukan melalui metode Pelelangan Umum dengan pascakualifikasi.
Pengadaan barang dan jasa pemerintah berdasarkan identifikasi kebutuhan antara lain spesifikasi yang diperlukan, metode pengadaan serta pemaketan berdasar lokasi dan kompetensi penyedia.
2. Pengadaan alat agar dilakukan pemaketan berdasar kompetensi penyedia. Selanjutnya berdasarkan nilai pemaketan, dilakukan pengadaan langsung atau pelelangan.
3. Selanjutnya mengenai pengadaan makan minum  agar dilakukan identifikasi kegiatan. Kegiatan tersebut agar dikaji mengenai efektifitas dan efisiensi apakah kegiatan tersebut lebih baik dilakukan dengan swakelola, pengadaan langsung dan pelelangan.
4. Dalam hal dilakukan dengan swakelola oleh instansi sendiri agar memperhatikan kompetensi yang dimiliki. Sedangkan bila dilakukan dengan pengadaan langsung agar memperhatikan kewajaran harga pasar.

Post a Comment

0 Comments