PUTUS KONTRAK BAGAIMANA KELANJUTAN PEKERJAAN ?

Pekerjaan seharusnya 70% namun baru mencapai 25%, sudah ada teguran 1 dan 2. Bagaimana dengan waktu yang semakin singkat menjelang batas waktu anggaran, siapa yang ditunjuk untuk menyelesaiakn pekerjaan ini atau dilelang kembali ? Bila dilelang kembali waktu tidak cukup, demikian juga batasan pekerjaan belum ditegaskan, demikian juga akan ada nilai manfaat yang kan terabaikan.

Pengaturan mengenai hal ini, saat ini ( Okt 2014) belum ada. Ada tiga pilihan sebagai berikut :
a. Dilelang ulang bila waktu masih cukup

    Ini kembali ke kondisi aturan normalnya, meskipun menurut saya mengabaikan terhentinya
    pekerjaan maupun azas manfaat yang terganggu untuk segera dipakai, atau mungkin karena ada
    jeda waktu mungkin beberapa pekerjaan akan menjadi rusak dab.
b. ditunjuk penyedia berikutnya dari hasil pelelangan yang terdahulu
    Dengan mempertimbangkan harga penyedia sebelumnya dan batasan pekerjaan yang baru
c. dihentikan pekerjaan ini
    Dihentikan karena waktu untuk pengadaan penyedia maupun waktu untuk melaksanakan pekerjaan
    tidak cukup.

Karena tidak ada aturan maka pengadaan adalah pilihan-pilihan terbaik yang perlu diambil. Dalam mengambil keputusan yang terbaik diusahakan melibatkan banyak pihak, diantaranya melibatkan inspektorat untuk mengawal mitigasi risiko/probity audit.

Dalam hal memerlukan pendapat LKPP, dapat diajukan surat ke LKPP.

Dalam hal ada pertanyaan dapat diajukan pertanyaan melalui www.konsutasi.lkpp.go.id