header 2

𝘉𝘭𝘰𝘨 𝘪𝘯𝘪 𝘩𝘢𝘯𝘺𝘢 𝘱𝘦𝘯𝘥𝘢𝘱𝘢𝘵 𝘱𝘳𝘪𝘣𝘢𝘥𝘪 𝘶𝘯𝘵𝘶𝘬 𝘮𝘦𝘯𝘥𝘶𝘬𝘶𝘯𝘨 𝘬𝘦𝘮𝘢𝘫𝘶𝘢𝘯 𝘐𝘯𝘥𝘰𝘯𝘦𝘴𝘪𝘢 𝘮𝘦𝘭𝘢𝘭𝘶𝘪 𝘱𝘦𝘯𝘨𝘢𝘥𝘢𝘢𝘯 𝘺𝘢𝘯𝘨 𝘮𝘶𝘥𝘢𝘩 , 𝘦𝘧𝘪𝘴𝘪𝘦𝘯,𝘦𝘧𝘦𝘬𝘵𝘪𝘧,𝘵𝘳𝘢𝘯𝘴𝘱𝘢𝘳𝘢𝘯,𝘣𝘦𝘳𝘴𝘢𝘪𝘯𝘨, 𝘢𝘥𝘪𝘭/𝘵𝘪𝘥𝘢𝘬 𝘥𝘪𝘴𝘬𝘳𝘪𝘮𝘪𝘯𝘢𝘵𝘪𝘧 𝘥𝘢𝘯 𝘢𝘬𝘶𝘯𝘵𝘢𝘣𝘦𝘭.

contoh SURAT PERINGATAN KETERLAMBATAN PEKERJAAN KONSTRUKSI

Pekerjaan sedang berjalan, tetapi prestasinya lambat atau tidak sesuai rencana walaupun tanggal kontrak belum berakhir 

maka perhatikan 

a. dalam periode I (rencana fisik pelaksanaan 0% - 70% dari Kontrak), realisasi fisik pelaksanaan terlambat lebih besar 10% dari rencana; maka bila terlambat melebihi 10% adakan SCM dan mungkin perlu diberi surat peringatan 
b. dalam periode II (rencana fisik pelaksanaan 70% - 100% dari Kontrak), realisasi fisik pelaksanaan terlambat lebih besar 5% dari rencana; 
maka bila terlambat melebihi 5% adakan SCM dan mungkin perlu diberi surat peringatan  atau pemutusan kontrak
c. rencana fisik pelaksanaan 70% - 100% dari Kontrak, realisasi fisik pelaksanaan terlambat kurang dari 5% dari rencana dan akan melampaui tahun anggaran berjalan.
maka bila terlambat  adakan SCM dan mungkin perlu diberi surat peringatan atau pemutusan kontrak


SURAT PERINGATAN ke... PEKERJAAN KONSTRUKSI
KOP SURAT
....... , tanggal............
Sehubungan dengan kontrak pekerjaan............... antara PPK ..... dengan Penyedia............dengan kontrak / Surat Perjanjian Kerja No.   .... tanggal....  dan addendum kontrak  No. .... tanggal .....
1.       Berdasarkan kontrak  ....
( mengenai kontrak kritis)...

Kontrak dinyatakan kritis apabila:
a. dalam periode I (rencana fisik pelaksanaan 0% - 70% dari Kontrak), realisasi fisik pelaksanaan terlambat lebih besar 10% dari rencana;
b. dalam periode II (rencana fisik pelaksanaan 70% - 100% dari Kontrak), realisasi fisik pelaksanaan terlambat lebih besar 5% dari rencana;
c. rencana fisik pelaksanaan 70% - 100% dari Kontrak, realisasi fisik pelaksanaan terlambat kurang dari 5% dari rencana dan akan melampaui tahun anggaran berjalan.
2.  berdasarkan hasil rapat pembuktian ( show cause meeting) dengan berita acara tanggal .... no......     dinyatakan bahwa telah terbukti adanya keterlambatan pekerjaan dengan prestasi...... % yang seharusnya sesuai rencana adalah ..... % dengan keterlambatan sebesar......% , dengan keterlambatan melebihi ambang yang diperbolehkan dari prestasi yang direncanakan yang harus dicapai ..... ( 10% atau 5% )*,  sebagaimana dinyatakan dalam berita acara rapat pembuktian tersebut.
3. selanjutnya berdasarkan kesepakatan di berita acara rapat pembuktian, bahwa pihak kedua akan segera memenuhi prestasi pekerjaan sesuai kesepakatan yaitu s.d tanggal ..........harus telah mencapai prestasi pekerjaan sebesar .... % dan bilamana tidak meàncapai prestasi pekerjaan sesuai kesepakatan akan dilakukan show cause meeting lanjutan  yang dapat berakibat adanya surat peringatan ke... atau pemutusan kontrak.

Demikian untuk diperhatikan.

Pejabat Pembuat Komitmen

........................

                                                                                                                                )* dipilih yang tepat

Post a Comment

5 Comments

  1. jadi sebenarnya mana yang lebih dulu dilakukan ya? rapat Show Couse Meeting (SCM) atau surat peringatan???

    ReplyDelete
  2. scm dulu karena SP dari SCM

    ReplyDelete
  3. SCM dulu karena SP dasarnya dari SCM

    ReplyDelete
    Replies
    1. Boleh bertanya pak? Dasar kita melakukan SCM itu Apa pak?
      sebelum kita mengeluarkan SP

      Delete
  4. minta tolong, ada format surat teguran untuk konsultan perencanaan

    ReplyDelete