Pembayaran
prestasi pekerjaan dapat diberikan dalam bentuk:
a.
pembayaran
bulanan;
b.
pembayaran
berdasarkan tahapan penyelesaian pekerjaan (termin); atau
c. pembayaran secara sekaligus setelah
penyelesaian pekerjaan.
Dalam rancangan kontrak,kita harus memilih yang terbaik
untuk pelaksanaan kontrak, agar kontrak dapat selesai lebih cepat atau sesuai dengan praktek
bisnisnya.:
Pembayaran bulanan
digunakan untuk kontrak yang
pekerjaannya memerlukan kehadiran seperti cleaning service, jasa internet,
konsultan pengawasan dsb.
Jadi pembayaran dapat dilakukan setiap bulan.
Jadi pembayaran dapat dilakukan setiap bulan.
Pembayaran berdasarkan tahapan penyelesaian pekerjaan (termin)
adalah pekerjaan yang tidak memerlukan kehadiran atau pekerjaan yang bisa
dibayar dengan pertahapan pekerjaan.
Seperti pekerjaan pengadaan barang, konsultan teknologi
informasi, pekerjaan konstruksi dsb.
Pilihan pembayaran pertahapan, mendorong penyedia untuk
menyelesaikan prestasi pertahapan untuk memperoleh pembayaran.
Pembayaran secara termin agar didetailkan tahapan atau terminnya.
Selanjutnya perhitungan prestasi untuk setiap termin dapat ditulis.
Nilai prosentasi prestasi dapat dibuat lebih besar dari nilai termin yang dibayar.
Pembayaran secara termin agar didetailkan tahapan atau terminnya.
Selanjutnya perhitungan prestasi untuk setiap termin dapat ditulis.
Nilai prosentasi prestasi dapat dibuat lebih besar dari nilai termin yang dibayar.
Sedangkan pembayaran
kontrak secara sekaligus lebih tepat digunakan untuk pekerjaan yang singkat
waktu pengerjaannya atau sekali saja pembayarannya.
Jadi dapat dibayar ketika pekerjaannya selesai semua.
Pemilihan cara pembayaran bisa mempengaruhi pelaksanaan kontrak, atau mempengaruhi kontrak dapat tercapai dilaksanakan dengan baik.
1 Comments
Sbg mana kita tau bahwa kemampuan modal perusahaan kecil maksimal 500jt. Ada proyek pengadaan 1,2 M, apakah boleh dibuat pembayaran sekaligus dan tidak diberi DP?
ReplyDelete